Obat Tradisionil untuk Penyakit Asam Urat

 Mungkin saja sampai saat ini sebagian orang masih menganggapnya gulma atau pengganggu karena tanaman ini cenderung tumbuh di sela-sela bunga kesayangan kita  dalam pot ataupun dipinggir-pinggir tembok pagar rumah.
Untuk masyarakat Makassar dan sekitarnya tanaman ini disebut Daun Kaca- kaca, mungkin karena penampilannya yang mulai daun sampai batang memang berwarna hijau muda dan batangnya rada-rada bening.
Minggu lalu saya ketemu teman yang selama ini menjadi perpustakaan saya untuk tanaman obat...seperti biasa kalau ketemu kami saling menanyakan kesehatan ibu kami, dan berita terakhir saya adalah lucu, karena ibuku yg dua minggu terakhir merasa kram-kram tangannya setelah saya bawa ke dokter ternyata asam uratnya 9, setelah minum obat  (resep dokter) 2 minggu kemudian malah naik jadi 10, dimana batas normal adalah 2,4 - 6.
Seorang  teman menganjurkan saya untuk minumkan saja air rebusan daun kaca-kaca,  yaitu segenggam daun kaca-kaca dengan 3 gelas air (gls ukuran sedang)  yg setelah direbus airnya dibiarkan mendidih sampai  tersisa 2 gelas, diminumkan 2 kali yaitu pagi 1 gelas, sorenya  yg segelas lagi.. ternyata setelah saya minumkan selama 3 hari, itupun tidak teratur karena sebenarnya belum terlalu yakin...kadang minumnya pagi jam 10 malamnya  jam 9,  atau lupa... yg jelas setelah mengkonsumsi  kurang lebih 4 - 5 gelas, ternyata asam uratnya turun menjadi 7,8... subhanallah... kadang kita tidak menyadari kasih sayang (Maha Rahimnya) Allah... ternyata tanaman yang selama ini sering saya  cabut dari pot bungaku terutama pada musim hujan karena  mengganggu estetika penampilan bungaku justru ditumbuhkan Allah dimuka bumu ini untuk menyembuhkan asam urat... Fa bi ayyi ala i robbikuma tukazziban... untuk anda yg ingin mencoba (semoga juga cocok), tanda bahwa kadar asam urat telah turun adalah hilangnya rasa sakit (akibat tingginya asam urat ), diingatkan..... hentikan konsumsi air rebusan daun kaca-kaca inisetelah 3 hari,  dan lakukan tes kadar asam urat...info terakhir, setelah 1 bulan lebih ibuku cuma saya minumkan 1 kali, kadar asam uratnya hari Kamis, 28 April 2011 adalah 4,7... Alhamdulillah...